Memahami Apa itu Otorisasi dan Otentikasi ?
Supermikir.com - Pernahkah kamu mendengar istilah otorisasi dan otentikasi ? terdengar tidak asing, tetapi pasti masih banyak yang awam dengan kedua hal tersebut. Lantas apa itu otorisasi dan otentikasi ? jangan galau, kamu pasti bisa mengetahuinya melalui artikel ini.
Otorisasi adalah suatu proses pengesahan, contohnya saja ada pihak yang boleh melakukan kegiatan A jika sudah memiliki izin atau persetujuan untuk melakukannya. Sehingga dalam suatu kegiatan atau program, otorisasi merupakan hal yang mengenai apa saja yang tidak boleh dilakukan atau boleh dilakukan oleh pengguna. Otorisasi biasanya akan muncul setelah otentikasi. Jadi, otorisasi adalah hal – hal yang bersangkutan mengenai izin yang telah diberikan sistem kepada kamu.
Pada Role Based Access Control biasanya dikaitkan dengan otorisasi, sehingga setiap pengguna akan diberikan satu atau lebih peran dan izin. Maka dari itu, jika kamu merupakan Administrator sistem email pada Web kamu maka ketika kamu masuk, kamu bisa menghapus pengguna dan membuat pengguna baru.
Otentikasi adalah suatu proses untuk membuktikan keaslian. Sehingga pada suatu program atau komputer itu membuktikan bahwa yang mengaksesnya adalah kamu. Maka dari itu adanya otentikasi untuk membuktikan keasliannya. Otentikasi merupakan tujuan untuk memastikan keaslian suatu identitas subjek, apakah subjek tersebut benar – benar yang sudah diklaim. Contohnya, kamu login pada suatu sistem email yang berbasis web dengan mengisikan username dan password, nah, jika kedua hal itu cocok, maka sistem sedang melakukan otentikasi data kamu. Sehingga, sistem menganggap kamu adalah pemilik yang sebenarnya.
Memahami Otoritasi dan Otentikasi dengan Contoh Sederhana
Penjelasan diatas sudah memberikan penjelasan rinci mengenai apa itu otorisasi dan otentikasi, maka pembahasan selanjutnya mengenai contoh otoritasi dan otentikasi. Berikut penjelasannya yang bisa kamu alami pada kehidupan sehari – hari.
Kamu dan teman kamu sedang ingin menonton film action yang sedang booming saat ini. Kamu dan teman kamu akhirnya memutuskan untuk membeli tiket dari box office sebelum masuk pada multipleks. Dan akhirnya kamu dan teman kamu mendapatkan tiket pada studio C dari lima ruangan di seluruh area multipleks. Mari kita mulai simulasi otentikasi dan otorisasi.
Kamu dan teman kamu: pada saat melakukan pemeriksaan menggunakan tiket nonton yang kamu beli tadi.
Petugas pengecekan tiket: meminta kamu untuk menunjukkan tiket yang kamu dan teman kamu sudah beli.
Jika tiket kamu sesuai dengan kepemilikan maka kamu akan dikonfirmasi boleh masuk kedalam multipleks. Sehingga otentikasi adalah pengecekan identitas pengguna dengan menunjukkan ID yang dimiliki dalam kasus ini adalah tiket dan kemudian bisa mengecek pengguna dengan menggunakan ID tersebut. Kemudian, proses selanjutnya adalah otorisasi.
Sekarang kamu sudah diotentikasi untuk menuju multipleks dan kamu berada pada studio C dan tentu saja hal ini membuat kamu tidak bisa seenaknya pindah pada studio A, B,D dan E. Sehingga otorisasi pada kasus ini adalah mengenai jenis hak yang kamu punya dalam sistem. Kamu mempunyai hak untuk masuk ke studio C tetapi tidak mempunyai hak sama sekali untuk memasuki studio lainnya.
Demikian artikel yang membahas tentang apa itu otorisasi dan otentikasi. Semoga artikel ini mudah dipahami bagi kamu yang ingin mengetahui otorisasi dan otentikasi, serta artikel ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca. Sampai jumpa pada artikel menarik selanjutnya dan salam sukses.
Monica N
Otorisasi adalah suatu proses pengesahan, contohnya saja ada pihak yang boleh melakukan kegiatan A jika sudah memiliki izin atau persetujuan untuk melakukannya. Sehingga dalam suatu kegiatan atau program, otorisasi merupakan hal yang mengenai apa saja yang tidak boleh dilakukan atau boleh dilakukan oleh pengguna. Otorisasi biasanya akan muncul setelah otentikasi. Jadi, otorisasi adalah hal – hal yang bersangkutan mengenai izin yang telah diberikan sistem kepada kamu.
 |
| newbium.com |
Otentikasi adalah suatu proses untuk membuktikan keaslian. Sehingga pada suatu program atau komputer itu membuktikan bahwa yang mengaksesnya adalah kamu. Maka dari itu adanya otentikasi untuk membuktikan keasliannya. Otentikasi merupakan tujuan untuk memastikan keaslian suatu identitas subjek, apakah subjek tersebut benar – benar yang sudah diklaim. Contohnya, kamu login pada suatu sistem email yang berbasis web dengan mengisikan username dan password, nah, jika kedua hal itu cocok, maka sistem sedang melakukan otentikasi data kamu. Sehingga, sistem menganggap kamu adalah pemilik yang sebenarnya.
Memahami Otoritasi dan Otentikasi dengan Contoh Sederhana
Penjelasan diatas sudah memberikan penjelasan rinci mengenai apa itu otorisasi dan otentikasi, maka pembahasan selanjutnya mengenai contoh otoritasi dan otentikasi. Berikut penjelasannya yang bisa kamu alami pada kehidupan sehari – hari.
Kamu dan teman kamu sedang ingin menonton film action yang sedang booming saat ini. Kamu dan teman kamu akhirnya memutuskan untuk membeli tiket dari box office sebelum masuk pada multipleks. Dan akhirnya kamu dan teman kamu mendapatkan tiket pada studio C dari lima ruangan di seluruh area multipleks. Mari kita mulai simulasi otentikasi dan otorisasi.
Kamu dan teman kamu: pada saat melakukan pemeriksaan menggunakan tiket nonton yang kamu beli tadi.
Petugas pengecekan tiket: meminta kamu untuk menunjukkan tiket yang kamu dan teman kamu sudah beli.
Jika tiket kamu sesuai dengan kepemilikan maka kamu akan dikonfirmasi boleh masuk kedalam multipleks. Sehingga otentikasi adalah pengecekan identitas pengguna dengan menunjukkan ID yang dimiliki dalam kasus ini adalah tiket dan kemudian bisa mengecek pengguna dengan menggunakan ID tersebut. Kemudian, proses selanjutnya adalah otorisasi.
Sekarang kamu sudah diotentikasi untuk menuju multipleks dan kamu berada pada studio C dan tentu saja hal ini membuat kamu tidak bisa seenaknya pindah pada studio A, B,D dan E. Sehingga otorisasi pada kasus ini adalah mengenai jenis hak yang kamu punya dalam sistem. Kamu mempunyai hak untuk masuk ke studio C tetapi tidak mempunyai hak sama sekali untuk memasuki studio lainnya.
Demikian artikel yang membahas tentang apa itu otorisasi dan otentikasi. Semoga artikel ini mudah dipahami bagi kamu yang ingin mengetahui otorisasi dan otentikasi, serta artikel ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca. Sampai jumpa pada artikel menarik selanjutnya dan salam sukses.
Monica N
Belum ada Komentar untuk "Memahami Apa itu Otorisasi dan Otentikasi ?"
Posting Komentar